Kamis, 31 Oktober 2013

Penyebab Kanker Kelenjar Getah Bening

Penyebab Kanker Kelenjar Getah Bening


Banyak para penderita kanker kelenjar getah bening yang tak sadar dirinya terkena kanker kelenjar getah bening, dan akan sadar setelah masuk dalam stadium lanjut dengan kondisi yang lebih parah tentunya.

Penyebab Kanker Kelenjar Getah Bening :
1.      Faktor keturunan
2.      System kekebalan tubuh yang lemah
3.    Toksin lingkungan atau makanan yang bayak mengadung herbisida serta pengawet makanan    dan juga pewarna kimia.
4.      Kurangnya berolahraga
5.      Minum-minuman yang mengandung alkohol
6.      Kurang minum air putih
7.      Merokok, serta gaya hidup yang kurang sehat
8.      Beberapa penyebab yang lainnya adalah :
·    Infeksi
Mekanisme pembengkakan kelenjar getah bening akibat infeksi adalah dengan cara peningkatan jumlah sel darah putih (limfosit) dengan cara multiplikasi sebagai respons atas adanya zat asing ke dalam tubuh (antigen).

·    Virus
Reaksi pertahanan terhadap infeksi yang umum diakibatkan oleh virus biasanya berupa demam yang menyertai pembengkakan kelenjar getah beningnya.

·    Peradangan
Mekanisme peradangan terjadi selama infeksi kelenjar getah bening oleh zat-zat asing. Peradangan merupakan suatu bentuk sel darah putih yang mati oleh zat asing.

·    Kanker
Mekanisme penyusupan sel-sel kanker pada kelenjar getah bening juga sering menyebabkan pembengkakan. Bahkan, kelenjar getah bening yang bengkak bisa menjadi keras dan bisa menyebar ke kelenjar getah bening di tempat-tempat yang lain.

·    Kanker darah
Kanker darah mungkin tidak terlihat seperti kanker biasa yang membuat kelenjar getah bening bengkak. Akan tetapi, pada kanker darah, produksi limfosit di kelenjar getah bening sangat banyak dan tidak terkontrol. Keadaan ini kita sebut sebagai limfoma atau leukemia.

Sumber

Selasa, 29 Oktober 2013

Perusahaan dalam Lembaga Sosial

Perusahaan dan Lembaga Sosial
Tujuan Perusahaan Dalam pendekatan ekonomi dalam menganalisis kegiatan perusahaan adalah perusahaan akan melakukan kegiatan produksinya hingga mencapai tingkat keuntungan maksimum dan mempunyai tujuan membuka lapangan pekerjaan. Dalam pendekatan sosial perusahaan memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, factor-faktor produksi, maupun masyarakat luas.

Perusahaan sebagai sistem
System adalah suatu kesatuan dari unit-unit yang saling berinteraksi baik secara langsung maupun tidak langsung dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Perusahaan adalah suatu system karena merupakan kombinasi dari berbagai sumber ekonomi yang secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi proses produksi serta distribusi barang dan jasa untuk mencapai tertentu antara lain keuntungan, pemenuhan kebutuhan masyarakat,maupun tanggung jawab social.
  • Kepada pemilik modal            : Pengelolaan keuangan dan kemajuan 
                                                        perusahaan.
  • Kepada lembaga peneliti         : Membantu pendanaan.
  • Kepada pekerja                      : Membayar gaji dan memenuhi fasilitas kerja.
  • Kepada konsumen                  : Menyediakan B&J yang bagus.
  • Kepada pemerintah                 : Membayar pajak.


Fungsi-fungsi Perusahaan 
·      Fungsi operasi
Pembelian dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan, akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasidan komunikasi, pelayanan umum dan uu, fungsi operasi penunjang.

·      Fungsi manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
Ciri-ciri umum Perusahaan :
a.       Operatif
Adanya aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi, penyedia / distribusi barang dan jasa.

b.      Koordinatif
Diperlukan koordinasi semua pihak agar saling mendukung satu sama lain untuk mencapai tujuan.

c.       Regular
Untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang dapat mendukung aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.

d.      Dinamis
Lingkungan selalu berubah oleh karena itu mampu mengikuti dan menyesuaikan diri terhadap perubahan.

e.       Formal
Tunduk kepada peraturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan pendirian.

f.       Lokasi
Perusahaan didirikan pada suatu tempat tertentu dalam suatu kawasan yang secara geografis jelas.

g.      Pelayanan Bersyarat
Keberhasilan perusahaan tersebut terhadap visi dan misi dalam suatu kawasan yang secara geografis jelas.

Berbagai macam lingkungan perusahaan dan Pengaruhnya  terhadap perusahaan
Keseluruhan dari factor-faktor ekstern yang mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya. Pada dasarnya lingkungan perusahaan dibedakan menjadi :

1.  Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal perusahaan yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan perusahaan. Lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi :
a.      Lingkungan eksternal makro
Adalah lingkungan eksternal  yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha.
b.      Lingkungan eksternal mikro
Adalah lingkungan eksternal yang pengaruh langsung terhadap kegiatan usaha.

2.    Lingkungan Internal
Adalah factor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi hasil produksi.

Pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan
Bisnis itu akan selalu dipengaruhi oleh lingkungan. Hubungan antar bisnis dengan lingkungan sangat erat. Perusahaan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan akan lebih cepat gulung tikar jadi hanya perusahaan yang mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumenlah yang mampu bertahan. Pada saat seperti inilah pengusaha harus pandai melihat faktor lingkungan.

Sumber

Senin, 28 Oktober 2013

PERUSAHAAN DAN RUANG LINGKUPNYA

PERUSAHAAN DAN RUANG LINGKUPNYA

Perusahaan
Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya semua faktor produksi. Setiap perusahaan ada yang terdaftar di pemerintah dan ada pula yang tidak. Bagi perusahaan yang terdaftar di pemerintah, mereka mempunyai badan usaha untuk perusahaannya. Badan usaha ini adalah status dari perusahaan tersebut yang terdaftar di pemerintah secara resmi.

Jenis-Jenis Perusahaan

Jenis perusahaan berdasarkan lapangan usaha:
·  Perusahaan ekstraktif adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengambilan kekayaan alam.
·    Perusahaan agraris perusahaan yang bekerja dengan cara mengolah lahan/ladang.
·    Perusahaan industri perusahaan yang menghasilkan barang setengah jadi menjadi 
barang matang.
·     Perusahaan perdagangan perusahaan yang bergerak dalam hal perdagangan.
·     Perusahaan jasa perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa.

Jenis perusahaan berdasarkan kepemilikan:
·      Perusahaan negara
·      Perusahaan swasta

Unsur-Unsur Perusahaan
1.    Badan usaha
2.    Kegiatan dalam bidang perekonomian
3.    Terus menerus
4.    Bersifat tetap
5.    Terang-terangan
6.    Keuntungan dan atau laba
7.    Pembukuan
8.    Perusahaan Multinasional

Bentuk-Bentuk Perusahaan

1.   Perusahaan Perseorangan
Dimiliki, dikelola dan dipimpin oleh seseorang yang bertanggung jawab penuh terhadap semua resiko dan aktivitas perusahaan. Tidak ada pemisahan modal antara kekayaan pribadi dan kekayaan perusahaan.

Kebaikan:
a.    Pendiri sekaligus pemilik bebas mengontrol perusahaan.
b.    Rahasia perusahaan terjamin.
c.    Mudah dibentuk dan dibubarkan.

Keburukan:
a.  Tanggungjawab pemilik tidak terbatas.
b. Sumber keuangan perusahaan terbatas.
c.  Kelangsungan hidup perusahaan kurang terjamin.
d. Seluruh aktivitas manajemen dilakukan sendiri, sehingga pengelolaan manajemen menjadi kompleks.

2.     Firma
Persekutuan antara dua orang atau lebih untuk melaksanakan usaha, umumnya dibentuk oleh orang-orang yang memiliki Keahlian sama dengan tanggung jawab masing-masing anggota tidak terbatas, laba ataupun kerugian akan ditanggung bersama.
Kebaikan:
a.    Fungsi pimpinan dapat dibagi-bagi (misalnya : Bagian Produksi, Keuangan, dll).
b.    Pendiriannya mudah tanpa memerukan akte.
c.    Jumlah modal relatif besar dibandingkan perusahaan perseorangan.

Keburukan:
a.   Tanggungjawab pemilik tidak terbatas.
b. Kerugian yang disebabkan oleh seorang anggota, harus ditangung bersama oleh anggota lainnya.
c.  Kelangsungan hidup perusahaan tidak menentu.

3.   Persekutuan Komanditer
Merupakan persekutuan yang didirikan oleh 2 orang atau lebih,  dengan sistem keanggotaan Sekutu Komplementer, dan sekutu Komanditer.

Kebaikan:
a.    Proses pendirianya relatif mudah
b.    Modal yang dikumpulkan bisa lebih besar
c.    Mudah memperoleh kredit

Keburukan:
a.    Kelangsungan hidup perusahaan tidak menentu
b.    Sulit menarik kembali modal

4.    Perseroan Terbatas (PT)
Suatu badan yang mempunyai kekayaan, hak, dan kewajiban secara terpisah dari kekayaan pribadi masing-masing dan keanggotaan perseroan ditunjukkan dengan jumlah kepemilikan saham perusahaan.

Kebaikan:
a.    Saham dapat diperjualkan dengan mudah.
b.    Pemegang saham bertanggung jawab terbatas terhadap hutang-hutang
     perusahaan.
c.    Kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin.

Keburukan:
a.    Biaya sangat mahal karena sudah dianggap sebagai badan hukum.
b.    Kemungkinan pesaing memanfaatkan informasi yang diperoleh lebih terbuka.
c.    Proses pendiriannya membutuhkan wak tu lebih lama dan biaya yang lebih besar dari CV.

5.    Koperasi
Organisasi ekonomi rakyat, yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum.
Fungsinya :
·    Alat pendemokrasian ekonomi sosial.
·    Sebagai urat nadi bangsa Indonesia.
·    Alat perjuangan ekonomi untuk mempertinggi kesejahteraan rakyat.

Koperasi dilihat fungsi yang dilakukan terbagi menjadi:
·    Koperasi Produksi
·    Koperasi Konsumsi
·    Koperasi Kredit

Koperasi dilihat dari luas daerahnya terbagi menjadi:
·    Koperasi Primer
·    Koperasi Pusat
·    Gabungan Koperasi
·    Induk Koperasi

Bentuk Kerjasama antar perusahaan dapat berbentuk:
a.    Kartel
b.    Sindikat
c.    Trust
d.   Joint Venture
e.    Holding Company

Sumber:
http://nindysintya.wordpress.com/2010/10/17/bentuk-bentuk-perusahaan/